Kelompok 3 :
1.
Herti Gustina
2.
Mesha Nita Sari
3.
Nova Ardiansyah
Prodi :
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Semester/Kelas : 1/A
Mata Kuliah :
Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen :
Drs. Irzal Anderson, M.Si
IDENTITAS NASIONAL
Rumusan masalah:
1. Bagaimana proses
pembentukan Identitas Nasional ?
2. Bagaimana
Identitas Nasional menunjukkan kepribadian suatu bangsa ?
3. Apa saja faktor
yang mendukung kelahiran Identitas Nasional ?
4. Mengapa filsafat
suatu bangsa atau negara berakar pada pandangan hidup suatu bangsa?
5. Bagaimana
hubungan antara Identitas Nasional dengan kepribadian suatu bangsa ?
Alasan:
1. Identitas
Nasional terbentuk akibat semangat juang dan sikap nasionalisme suatu bangsa.
Sikap nasionalisme tersebut menumbuhkan sikap ingin memiliki, ingin menjaga dan
ingin mempertahankan suatu bangsa tertentu sehingga melahirkan suatu Identitas
Nasional yang merupakan kepribadian suatu bangsa.
2. Identitas
Nasional merupakan suatu ciri, sifat, keunikan serta karakter suatu bangsa yang
membedakan bangsa tersebut dengan bangsa yang lainnya. Sedangkan suatu bangsa
pada hakikatnya merupakan sekelompok besar manusia yang mempunyai persamaan
nasib dalam proses sejarahnya, sehingga mempunyai persamaan watak atau karakter
yang kuat untuk bersatu dan hidup bersama serta mendiami suatu wilayah tertentu
sebagai suatu kesatuan nasional. Jika suatu bangsa memiliki kebiasaan, sikap,
sifat dan karakter-karakter tertentu, maka itu merupakan gambaran umum dari
keseluruhan kepribadian masyarakat dalam suatu bangsa. Jadi, Identitas Nasional
mewakili seluruh atau sebagian dari kepribadian suatu bangsa.
3. Ada banyak
faktor yang mendukung kelahiran Identitas Nasional yaitu faktor objektif dan
faktor subjektif. Dan ada 4 faktor pendukung lainnya, yaitu:
-
Faktor pertama mencakup etnisitas, teritorial, bahasa,
agama dan sejenisnya.
-
Faktor kedua meliputi pembangunan komunikasi dan
teknologi. Bagi suatu bangsa, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta
pembangunan negara dan bangsanya juga merupakan suatu Identitas Nasional yang
bersifat dinamis.
-
Faktor ketiga yaitu mencakup kualifikasi bahasa dalam
gramatika yang resmi, tumbuhnya birokrasi dan pemantapan sistem pendidikan nasional.
-
Faktor keempat meliputi penindasan, dominasi dan
pencarian identitas alternatif melalui memori kolektif rakyat.
4. Filsafat suatu
bangsa dibuat berdasarkan kebiasaan, kepercayaan serta kepribadian suatu bangsa
tersebut agar bisa menjadi pedoman dan
dapat dipatuhi bersama oleh masyarakat suatu bangsa.
5. Apabila
kepribadian suatu bangsa baik, maka Identitas Nasional suatu bangsa tersebut akan
baik. Sebaliknya, apabila kepribadian suatu bangsa tersebut rusak, maka
Identitas Nasional suatu bangsa tersebut juga akan rusak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar